Pemantapan Internal Laboratorium Klinik
PENDAHULUAN
Tenaga medis tidak bisa bergantung pada gejala klinis saja dalam menentukan tatalaksana suatu penyakit. Laboratorium klinik adalah bagian penting dalam penanganan penyakit pasien. Diagnosis, tatalaksana, monitoring, deteksi dini, dan surveilans penyakit adalah beberapa fungsi penting laboratorium klinik.
Jika fungsi-fungsi penting laboratorium klinik tidak terpenuhi dengan baik, maka ada banyak kerugian yang bisa ditimbulkan. Mulai dari tidak tepatnya diagnosis dan tatalaksana yang berujung pada peluang morbiditas dan mortalitas yang tinggi; banyaknya dana terbuang karena hasil yang tidak reliable; hingga kerugian personal yang dialami oleh keluarga pasien dan masyarakat karena penyakit yang tidak teratasi.
Untuk membantu laboratorium klinik dalam menyiapkan diri dan menjawab tantangan-tantangan yang ada maka RCChem Learning Centre akan mengadakan pelatihan “Pemantapan Internal Laboratorium Klinik”. Pelatihan ini terbuka bagi laboratorium klinik pemerintah, swasta, dan laboratorium klinik yang berada di Rumah Sakit.
TUJUAN
Memperkuat laboratorium klinik :
- Memahami tugas dan fungsi laboratorium klinik
- Mengetahui peraturan perundang-undangan mengenai laboratorium klinik
- Mengetahui beberapa standar mutu yang tersedia untuk laboratorium klinik
- Memahami pentingnya pengaturan organisasi dan SDM pada laboratorium klinik
- Memahami pentingnya pengaturan ruang fisik, peralatan, dan bahan habis pakai
- Memahami pentingnya rekam data dan pelaporan
- Memahami pentingnya manajemen spesimen
- Memahami pentingnya Dokumen dan SOP
- Memahami pentingnya Quality control (Pra-analitik, analitik, dan paska analitik)
- Memahami pengerjaan flebotomi
- Memahami beberapa penyakit menular parasitik penting di Indonesia (Malaria, cacing)
- Memahami pengerjaan pemeriksaan apus darah tepi untuk diagnosis malaria (sampling, staining, examining)
- Memahami pengerjaan pemeriksaan mikroskopik untuk helminth (sampling, staining, examining)
MATERI
- Laboratorium klinik, peraturan perundang-undangan dan standar mutu
- Organisasi dan SDM pada laboratorium klinik
- Ruang fisik, peralatan, dan bahan habis pakai
- Rekam data dan pelaporan
- Manajemen spesimen
- Dokumen dan SOP
- Quality management system dan quality control
- Flebotomi
- Penyakit menular parasitik penting di Indonesia (Malaria, cacing)
- Pemeriksaan apus darah tepi untuk diagnosis malaria
- Pemeriksaan mikroskopik untuk helminth
PESERTA PELATIHAN
Pengelola laboratorium, manajer puncak, manajer mutu, manajer teknis, analis laboratorium dan teknisi lapangan.